Wikipedia

Hasil penelusuran

Senin, 03 Februari 2025

Silene Stenophylla tumbuhan purba 32.000 tahun kembali tumbuh dari biji

 


Ilmuwan Rusia berhasil menghidupkan kembali Silene stenophylla dari biji berusia 32.000 tahun yang ditemukan di permafrost Siberia pada kedalaman 38 meter. Biji ini kemungkinan berasal dari simpanan tupai zaman es dan tetap terawetkan dalam kondisi beku selama ribuan tahun.


Dalam laboratorium, biji tersebut berhasil melalui proses regenerasi hingga tumbuh menjadi tanaman dewasa yang berbunga dan menghasilkan biji fertile. Silene stenophylla, yang masih hidup di Siberia hingga saat ini, menjadi spesies pertama dari era Pleistosen yang berhasil dihidupkan kembali setelah puluhan ribu tahun.


Keberhasilan ini membuktikan ketahanan biji dalam kondisi beku serta membuka peluang besar bagi konservasi tumbuhan melalui metode cryopreservation. Penemuan ini juga mengungkap mekanisme alami yang memungkinkan viabilitas biji bertahan dalam kondisi ekstrem.


Lebih dari sekadar pencapaian ilmiah, penelitian ini membuka peluang eksplorasi lebih lanjut terhadap permafrost sebagai "bank kehidupan" yang menyimpan jejak biologis masa lalu. Dengan teknologi yang semakin berkembang, bukan tidak mungkin spesies tumbuhan purba lainnya dapat ditemukan dan dihidupkan kembali, memberikan wawasan baru tentang evolusi, adaptasi, serta keberlanjutan keanekaragaman hayati di Bumi.


#sains #news

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Manusia Wadjak (Homo Wadjakenses)

  Tahun 1888 ditemukan tengkorak manusia di Wajak Tulungagung Jawa Timur, tengkorak itu diberi kode nama sebagai Manusia Wajak. Pada awalnya...