ADVERTISEMENT
Jika niat pasti ada jalan. Prinsip ini diterapkan oleh 7 dokter di Surabaya untuk mewujudkan mimpi membangun sebuah rumah sakit yang memberikan pelayanan kesehatan secara khusus kepada ibu dan anak.
ADVERTISEMENT
Ke tujuh dokter itu adalah Prof. Dr. dr. Budi Santoso, SpOG (K), dr Supratiknyo, Sp.OG, dr. Indra Yuliati, SpOG (K), Dr. dr Hendra SR, SpOG, Dr. dr. Jimmy Yanuar A, SpOG (K), Dr.dr. Budi Prasetyo, SpOG (K), dan dr. M Fachry, SpOG.
"Kami memiliki visi dan misi yang sama, untuk membangun sebuah rumah sakit yang secara khusus memberikan pelayanan kesehatan ibu dan anak. Apalagi waktu itu di Surabaya belum ada rumah sakit yang secara spesifik untuk ibu dan anak," ungkap Prof. Dr. dr. Budi Santoso, SpOG (K), salah satu pendiri sekaligus Komisaris Utama Rumah Sakit Ibu dan Anak (RSIA) Kendangsari Surabaya, saat dijumpai Basra diselat ground breaking pengembangan RSIA Kendangsari, Senin (24/6).
"Kami bertujuh merogoh dana pribadi untuk membangun (RSIA Kendangsari) ini. Ya memang bisa dibilang nekat karena dana yang kami miliki tidak cukup besar. Tapi karena kami memiliki keinginan yang kuat, Alhamdulillah atas izin Allah bisa," sambung Dekan Fakultas Kedokteran (FK) Unair ini.
ADVERTISEMENT
Prof Budi menuturkan, RSIA Kendangsari mulai beroperasi pada periode Februari 2011. Prof Budi menegaskan rumah sakit di kawasan Surabaya selatan ini murni dirikan oleh dirinya dan 6 dokter lainnya, tanpa ada dana pinjaman dari mana pun.
"Tidak ada dana pinjaman dari bank, murni dari dana gotong royong kami. Bahkan beberapa tahun berjalan setelah rumah sakit ini beroperasi, kami malah dapat tawaran dana pinjaman dari bank untuk pengembangan rumah sakit," terangnya.
Hingga pada 2014, RSIA Kendangsari memiliki cabang di kawasan Surabaya Timur.
Prof Budi mengakui, tak sedikit rumah sakit yang didirikan oleh beberapa dokter tidak dapat bertahan lama. Namun ia mengaku cukup bersyukur, hal tersebut tidak terjadi di tempatnya. Bahkan pihaknya kini tengah bersiap mengembangkan RSIA Kendangsari dengan pendirian gedung lima lantai.
ADVERTISEMENT
"Ya karena itu tadi, visi dan misi kami sama, ingin memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat terutama untuk kalangan ibu dan anak," tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar